Cicit HOS Tjokroaminoto Berharap Kader Organisasi Serumpun Syarikat Islam Menjadi Tjokroaminoto-Tjokroaminoto Baru

Jakarta,  – “Sebagai perumpamaan, era Syarikat Islam di masa kepemimpinan Hamdan Zoelva sebagai Ketua Umum dan barisannya, termasuk saya, adalah era Samanhoedi atau era memulai kembali Syarikat Islam menuju kebangkitan kedua,” ujar cicit HOS Tjokroaminoto, Aulia Takhim Tjokroaminoto, saat dimintai pendapat pergerakan Syarikat Islam di usia ke-114 tahun melalui pesan WhatsApp, Jum’at (18/10).

Aulia Takhim Tjokroaminoto atau biasa dipanggil Willy menambahkan para kader dari organisasi serumpun, khususnya kepemudaanlah yang diharapkan akan menjadi Tjokroaminoto-Tjokroaminoto baru yang siap memimpin bangsa di masa depan.

“Syarikat Islam yang mengalami proses pasang surut merupakan sebuah tantangan bagi kita semua. Dimana, semenjak Majelis Takhim ke-40 pada tahun 2015, Syarikat Islam kembali ke Azimuth melalui catur program. Dan ini harus kita dukung,” kata Wakil Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat/Lajnah Tanfidziyah Syarikat Islam ini.

Selain itu, lanjut Willy, masa depan yang penuh dengan perkembangan teknologi harus disikapi secara bijak oleh seluruh kaum Syarikat Islam. “Oleh karena itu, Syarikat Islam akan kembali lagi menuju modernisasi organisasi melalui platform Tjokro yang insya allah akan dilaunching bulan November 2019 ini,” tambahnya.

Platform Tjokro, kata Willy, diharapkan dapat menjadi lompatan dalam bidang teknologi. “Semoga dengan kehadiran platform Tjokro, kedepannya seluruh kaum Syarikat Islam akan melek teknologi, termasuk organisasi serumpun,” tutup Willy yang juga menjadi Pimpinan Nasional Pandu SIAP ini.